Selama kampanye "PILEG" yang
lalu,.... salah seorang "CAPRES" dari salah satu partai berkampanye
lewat media televisi, dalam salah satu kampanye, beliau menyampaikan
bahwa semua "mantan" presiden Indonesia meninggalkan"LEGACY" masing-masing...
Presiden pertama, Bung Karno membangun "pondasi bangsa ini" yaitu rasa
"persatuan dan kesatuan" bangsa Indonesia. Pa Harto sebagai presiden
ke-2 "LEGACY"-nya adalah kemajuan pembangunan, sehingga beliau disebut
"bapak pembangunan". Kemudian walaupun dengan masa tugas yang pendek,
Presiden Habibie meletakkan dasar-dasar "demokrasi Indonesia". Presiden
Gus Dur meninggalkan "legacy" berupa "kesetaraan Egalitarianisme".
Sedangkan di era Presiden Megawati tercipta "otonomi daerah". SBY
sebagai presiden sampai saat ini berhasil menerapkan "penegakkan hukum"
tanpa pandang bulu.
Nah.. apa sih sebenarnya arti "LEGACY" ?
Ya ... benar... "legacy" adalah "warisan" atau "peninggalan". Kata
"Warisan" berasal dari bahasa Arab yang berarti : ‘berpindahnya sesuatu
dari seseorang kepada orang lain’. Atau dari suatu kaum kepada kaum
lain".
Hampir semua pemimpin apalagi di tingkat dunia selalu ingin
meninggalkan "legacy"-nya sebagai "hasil" dan "monumen" kepemimpinannya.
"LEGACY" bukan hanya monopoli para pemimpin besar saja... cobalah anda
ingat-ingat kenangan anda bersama orang tua atau saudara-saudara
anda... pasti selalu ada "legacy" yang ditinggalakn orang-orang yang
"membimbing" dan membesarkan kita....
Ketika kelas 1 SMP, suatu
malam Papa mengajak saya naik motor milik paman pergi ke Lapangan
merdeka Ambon di depan kantor gubernur maluku... ternyata papa mau
"ngajarin" saya naik motor... wah... sepeda saja saya belum bisa...
eeee...malah disuruh belajar naik motor.... Sudah bisa ketebak.. apa
yang terjadi selanjutnya... saya jatuh beberapa kali sampai kakiku agak
memar dan alhasil.. motor paman berantakan... kaca spion patah... dan
beberapa lampu pecah berantakan... Tapi.. hasilnya, paling "ngga" malam
itu saya sudah mulai bisa mengendalikan keseimbangan dan mengatur
kecepatan gas... Hal ini berlanjut beberapa kali di hari-hari
kemudian.... Akhirnya... voila... saya ternyata bisa mengendarai motor
tanpa melewati tahapan belajar naik sepeda..... Satu hal yang saya
pelajari... apapun kita bisa lakukan... asal saja belajar dengan tekun
dan sungguh-sungguh... itulah salah satu "LEGACY" yang papa tinggalkan
untuk saya... "tidak ada yang mustahil..."
Cobalah anda "flash back"
ke masa lalu anda.... dapat dipastikan ada "legacy" yang ditinggalkan
orang-tua anda.... itulah yang membentuk kita.....
Hari ini
kita rayakan Paskah Kristus.... hari kebangkitan Sang Juruselamat...
hari yang menandakan Dia telah menang dan mengalahkan maut.... terbukti
sudah semua yang Dia firmankan... bahwa pada hari yang ke-3 setelah
kematianNya, Dia akan bangkit....
Purnah sudah tugas pelayananNya di
dunia... Dia bangkit... dan akan kembali ke singgasanaNya di Surga....
Paskah pelayananNya di dunia... sudah pasti ada "LEGACY" yang
ditinggalkanNya bagi dunia..........
Tanggal 17 April 2014 yang
lalu, dalam "misa malam" di Vatican city, Paus Fransiscus membasuh
kaki 12 orang penyandang cacat... seperti yang Yesus lakukan kepada
ke-12 muridNya... diantara ke-12 penyandang cacat tersebut, ada 4 orang
wanita dan 8 orang pria. 9 diantaranya orang Italia, seorang muslim asal
Libia, seorang wanita asal Etiopia dan seorang anak muda dari "Cape
verde"... Setelah mencuci kaki para penyandang cacat tersebut Paus
berkata :"Ini adalah "legacy" yang Yesus tinggalkan untuk kita, Dia
ingin ini dilanjutkan melalui pelayanan kasih seorang kepada yang
lain"...
Yesus ingin semua orang saling "melayani dan mengasihi" seperti yang sudah Dia contohkan....
Kata Yesus : "Karena Anak Manusia juga datang bukan untuk dilayani,
melainkan untuk melayani dan untuk memberikan nyawa-Nya menjadi tebusan
bagi banyak orang."
Masih ingatkah saudara lagu dibawah ini??? Ayo kita nyanyikan sambil menghayati maknanya....
Melayani... melayani... lebih sungguh....
Melayani... melayani... lebih sungguh....
Tuhan lebih dulu... melayani kepadamu...
Melayani... melayani... lebih sungguh....
-------
Mengasihi... mengasihi... lebih sungguh....
Mengasihi... mengasihi... lebih sungguh....
Tuhan lebih dulu... mengasihi kepadamu...
Mengasihi... mengasihi... lebih sungguh....
--------
Selamat Paskah.... "He is risen".... Selamat melayani....
Jangan lupa tinggalkan "legacy" anda....
vzp@wisma-dewo-200414
Tidak ada komentar:
Posting Komentar