20 April 2014

"LEGACY"

Selama kampanye "PILEG" yang lalu,.... salah seorang "CAPRES" dari salah satu partai berkampanye lewat media televisi, dalam salah satu kampanye, beliau menyampaikan bahwa semua "mantan" presiden Indonesia meninggalkan"LEGACY" masing-masing... Presiden pertama, Bung Karno membangun "pondasi bangsa ini" yaitu rasa "persatuan dan kesatuan" bangsa Indonesia. Pa Harto sebagai presiden ke-2 "LEGACY"-nya adalah kemajuan pembangunan, sehingga beliau disebut "bapak pembangunan". Kemudian walaupun dengan masa tugas yang pendek, Presiden Habibie meletakkan dasar-dasar "demokrasi Indonesia". Presiden Gus Dur meninggalkan "legacy" berupa "kesetaraan Egalitarianisme". Sedangkan di era Presiden Megawati tercipta "otonomi daerah". SBY sebagai presiden sampai saat ini berhasil menerapkan "penegakkan hukum" tanpa pandang bulu.

Nah.. apa sih sebenarnya arti "LEGACY" ? Ya ... benar... "legacy" adalah "warisan" atau "peninggalan". Kata "Warisan" berasal dari bahasa Arab yang berarti : ‘berpindahnya sesuatu dari seseorang kepada orang lain’. Atau dari suatu kaum kepada kaum lain".
Hampir semua pemimpin apalagi di tingkat dunia selalu ingin meninggalkan "legacy"-nya sebagai "hasil" dan "monumen" kepemimpinannya.

"LEGACY" bukan hanya monopoli para pemimpin besar saja... cobalah anda ingat-ingat kenangan anda bersama orang tua atau saudara-saudara anda... pasti selalu ada "legacy" yang ditinggalakn orang-orang yang "membimbing" dan membesarkan kita....
Ketika kelas 1 SMP, suatu malam Papa mengajak saya naik motor milik paman pergi ke Lapangan merdeka Ambon di depan kantor gubernur maluku... ternyata papa mau "ngajarin" saya naik motor... wah... sepeda saja saya belum bisa... eeee...malah disuruh belajar naik motor.... Sudah bisa ketebak.. apa yang terjadi selanjutnya... saya jatuh beberapa kali sampai kakiku agak memar dan alhasil.. motor paman berantakan... kaca spion patah... dan beberapa lampu pecah berantakan... Tapi.. hasilnya, paling "ngga" malam itu saya sudah mulai bisa mengendalikan keseimbangan dan mengatur kecepatan gas... Hal ini berlanjut beberapa kali di hari-hari kemudian.... Akhirnya... voila... saya ternyata bisa mengendarai motor tanpa melewati tahapan belajar naik sepeda..... Satu hal yang saya pelajari... apapun kita bisa lakukan... asal saja belajar dengan tekun dan sungguh-sungguh... itulah salah satu "LEGACY" yang papa tinggalkan untuk saya... "tidak ada yang mustahil..."
Cobalah anda "flash back" ke masa lalu anda.... dapat dipastikan ada "legacy" yang ditinggalkan orang-tua anda.... itulah yang membentuk kita.....

Hari ini kita rayakan Paskah Kristus.... hari kebangkitan Sang Juruselamat... hari yang menandakan Dia telah menang dan mengalahkan maut.... terbukti sudah semua yang Dia firmankan... bahwa pada hari yang ke-3 setelah kematianNya, Dia akan bangkit....
Purnah sudah tugas pelayananNya di dunia... Dia bangkit... dan akan kembali ke singgasanaNya di Surga.... Paskah pelayananNya di dunia... sudah pasti ada "LEGACY" yang ditinggalkanNya bagi dunia..........

Tanggal 17 April 2014 yang lalu, dalam "misa malam" di Vatican city, Paus Fransiscus membasuh kaki 12 orang penyandang cacat... seperti yang Yesus lakukan kepada ke-12 muridNya... diantara ke-12 penyandang cacat tersebut, ada 4 orang wanita dan 8 orang pria. 9 diantaranya orang Italia, seorang muslim asal Libia, seorang wanita asal Etiopia dan seorang anak muda dari "Cape verde"... Setelah mencuci kaki para penyandang cacat tersebut Paus berkata :"Ini adalah "legacy" yang Yesus tinggalkan untuk kita, Dia ingin ini dilanjutkan melalui pelayanan kasih seorang kepada yang lain"...
Yesus ingin semua orang saling "melayani dan mengasihi" seperti yang sudah Dia contohkan....

Kata Yesus : "Karena Anak Manusia juga datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani dan untuk memberikan nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang."

Masih ingatkah saudara lagu dibawah ini??? Ayo kita nyanyikan sambil menghayati maknanya....

Melayani... melayani... lebih sungguh....
Melayani... melayani... lebih sungguh....

Tuhan lebih dulu... melayani kepadamu...
Melayani... melayani... lebih sungguh....
-------

Mengasihi... mengasihi... lebih sungguh....
Mengasihi... mengasihi... lebih sungguh....

Tuhan lebih dulu... mengasihi kepadamu...
Mengasihi... mengasihi... lebih sungguh....
--------

Selamat Paskah.... "He is risen".... Selamat melayani....
Jangan lupa tinggalkan "legacy" anda....

vzp@wisma-dewo-200414

Tidak ada komentar:

Posting Komentar